Selamat sore teman-teman….
Mari kita membahas masalah caci makian kepada agama lain.
Setelah tadi diskusi ma saudara yang kita bahas masalah Tuhan,dan
akhirnya kita malah menemukan masalah berdebatan antara agama A dan
Agama B.Kenapa agama selalu di perdebatkan,dan agama A benar agama B
salah.apa dia tau tentang agama laen dan dia selalu mengangap agama lain
itu salah.kalau saya liat-liat orang yang selalu mengangap agama lain
itu salah orang yang baru belajar agama pada tahapan awal,jika di agama
islam itu di katakan syariat.
Ketika orang islam mengatakan agama islam agama yang benar,bagi kami
tidak agama islam itu agama yang menyempurnakan antara agama” yang
lain,disitulah poin jika kita telah mencaci dan kita mengangap agama
islam agama yang benar.
Ketika kita mengangap jika orang budha,hindu,kristen menyembah patung
dan salib,mengapa orang islam selalu mencela,patung kuk di anggap
tuhan,dan tuhan kuk di salib,disitulah orang islam tak pernah
menyadari,jika patung dan salib itu hanyalah simbol ketuhanan,seperti
umat islam slalu menyembah tuhan tapi menuju ke arah kiblat atau ke
ka’bah.bukankah itu juga kita mentuhankan ka’bah menyimbolkan ka’bah
untuk mentuhankan.tetapi orang islam tak pernah berfikir sampai ke
tahapan itu,hanya suka mencela agama lain.dan di dalam al-qur’an telah
di tuliskan “lakumdinukum waliyadin.artinya bagimu agamamu,bagiku
agamaku.buat apa kita harus mencela agama lain jika dalam kitab
al-qur’an telah di katakan agamamu itu kenyakinanmu agamaku ini
kenyakinanku tak perlu kita mencela dan mencaci antara umat beragama.
Cukup sekian semoga saudara-saudara bisa mempahami kata”ku.
Penulis: Ari Kimura